Pemprov Kalteng Gelar Hasupa Hasambewa Jelang Pemilu 2024

By eksposisi borneo Okt 18, 2023
6

Eksposisiborneo.com, Kalteng: Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Badan Kesbangpol Kalteng menggelar acara Hasupa Hasambewa, di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (16/10/2023)

Acara itu dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Kalteng yang damai, tenteram, harmonis penuh keberkahan, guna menyatukan persepsi semua lapisan Masyarakat. Dihadiri Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Edy Pratowo, secara virtual.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengimbau kepada seluruh stakeholder jika ada permasalahan dan atau aspirasi yang ingin disampaikan agar sebaiknya melalui musyawarah dan mufakat.

Selain itu, Gubernur juga mengimbau agar penyampaian aspirasi bisa dilakukan melalui Lembaga Resmi seperti DPRD. Selain itu jika aspirasi tersebut disampaikan secara langsung kepada Institusi terkait, disarankan dengan melakukan Dialog dalam Forum Resmi.

“Jika tetap akan melakukan Unjuk Rasa turun ke Jalan, agar dilakukan dengan tertib dan tidak membawa senjata tajam/Senjata Tradisional,” imbau Gubernur.

Untuk diketahui, dalam rangkaian pertemuan itu, dilaksanakan Deklarasi dan Penandatanganan Ikrar Bersama dengan seluruh Organisasi Kemasyarakatan Adat, Suku dan Agama di Provinsi Kalteng.

Deklarasi dan Penandatanganan Ikrar Bersama

Ikrar tersebut yakni, pertama mendukung dan berkomitmen menjaga kondusifitas kehidupan bermasyarakat jelang pelaksanaan Pemilu 2024 hingga berakhirnya tahapan, dan siap menyukseskan pelaksanaan Pemilu berlangsung damai, tertib, kondusif,  demokratis, bermartabat, serta menggembirakan di wilayah Bumi Tambun Bungai, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalteng serta Bangsa Indonesia.

Kedua, turut bersama-sama mendukung suksesnya program-program strategis Pembangunan Kalteng Berkah hingga akhir RPJMD 2024 sehingga terwujud Visi Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah, dan Harmonis.

Ketiga, berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah serta aparat keamanan dalam menciptakan ketenteraman dan ketertiban serta menjunjung tinggi 3 (tiga) kearifan lokal Masyarakat Adat Dayak Kalimantan Tengah yaitu prinsip Belom Bahadat, Filosofi Huma Betang, dan Bumi Tambun Bungai Bumi Pancasila.

Ke empat, menjunjung tinggi rasa persaudaraan dan nilai kemanusiaan, nilai-nilai moral dan budaya Huma Betang, komitmen persatuan dan menjaga kedamaian, dengan tidak menonjolkan atau mempertentangkan perbedaan kesukuan, agama, ras, dan golongan di tengah kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.

Kelima, menolak segala bentuk tindakan kesewenangan yang bertentangan dengan Peraturan perundangan-undangan, berkomitmen mematuhi peraturan serta mengedepankan etika dan moralitas selama pelaksanaan penyampaian pendapat di muka umum.

Terakhir, berkomitmen menjaga norma dalam penyampaian pendapat dengan melibatkan massa, menjaga ketertiban dan tidak mengganggu kepentingan umum, tidak bertindak anarkis serta tidak menggunakan atribut senjata yang tidak diperbolehkan dan atau yang berpotensi melukai diri dan kelompok lain serta merugikan kepentingan orang banyak. (EB)

BERITA TERKAIT

SMSI Kaltim