eksposisiborneo.com, Kubar : Politisi muda Partai Gerindra Kutai Barat (Kubar), Abram Christ Ernez, mengaku bangga atas kemenangan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Frederick Edwin dan Nanang Adriani (FENA), dalam hitung cepat (quick count) Pilkada Kubar 2024.
Terlebih, Frederick Edwin, merupakan tokoh muda visioner yang diyakini dapat membawa dampak perubahan, dari segi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kutai Barat ke depannya.
“Sebagai bagian dari Pemenangan FENA, saya pribadi sangat bangga dengan hasil hitung cepat pilkada Kubar yang memenangkan FENA, namun ya kita tetap menunggu hasil dari real count dari KPU,” kata Abram Christ Ernez, Selasa (3/12/2024).
Selain itu, Frederick Edwin, juga didampingi oleh Nanang Adriani, merupakan Praktisi Pertanian yang sudah lama berkecimpung di dunia pertanian sebagai seorang penyuluh dan sudah pasti memahami betul tentang dunia pertanian Kutai Barat.
“Karena itu melalui kepemimpinan FENA, kami sangat yakin bahwa sebagai penyangga, Kutai Barat dapat menjadi salah satu daerah yang bisa diandalkan untuk memasok kebutuhan pangan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) nantinya,” tandas Abram.
Program FENA Diharap Terlaksana Baik
Anak muda yang juga menjadi Anggota DPRD termuda di Kutai Barat tersebut, berharap agar FENA, selalu diberikan kesehatan untuk mengemban amanah, menjalankan setiap program kerja yang sudah dicanangkan untuk memimpin Kutai Barat 5 tahun ke depan.
“Semoga kedepannya program-program yang sudah di janjikan akan dapat terlaksana dengan baik juga dapat makin mensejahterakan masyarakat Kutai Barat,” harapnya.

Sebagai perwakilan anak muda di parlemen, tentu Abram juga memiliki harapan besar, agar melalui kepemimpinan FENA, dapat meningkatkan SDM kepemudaan diberbagai bidang.
“Karena saya juga masih muda, saya punya harapan agar FENA dapat mensejahterakan masyarakat terkhususnya dibidang peningkatan SDM kepemudaan, olahraga dan juga infrastruktur,” ucapnya.
Yakin Hasil Akhir Tidak Jauh Berbeda Dengan Hitung Cepat
Harapan-harapan ini disampaikan Abram, karena ia yakin bahwa hasil hitung cepat pilkada Kubar, tidak akan jauh berbeda dengan hasil akhir yang akan tetapkan oleh KPU Kutai Barat nantinya.
“Sekarang ini tahapan rekapitulasi penghitungan suara masih berproses. Kita tunggu saja hasil real count dari KPU,” tandas Abram Chrits Ernez.
Seperti diketahui, pasangan FENA, berhasil mengungguli dua Paslon lain, yakni H Ahmad Syaiful dan Jainudin (AHJI), serta pasangan Sahadi dan Alexander Edmond (DIAMOND) berdasarkan perhitungan cepat yang dilakukan lembaga survei VOX Kaltim, pada Rabu (27/11/2024).
Dalam hitung cepat tersebut, FENA unggul dengan perolehan suara 43,3 persen. Kemudian disusul pasangan AHJI dengan perolehan 30,8 persen dan pasangan DIAMOND hanya memperoleh 26 persen suara. (redaksi/eb)