Eksposisiborneo.com, Kubar: Korban banjir disejumlah Kampung dan Kelurahan di Kecamatan Melak Kabupaten Kutai Barat (Kubar) mendapat bantuan beras dari Frederick Edwin, yang di salurkan melalui Organisasi Taruna Gardha Mandiri (TGM) dan Putri Ringeeng Kubar, Rabu (29/5/2024).
Bantuan itu disalurkan secara bertahap, mulai dari Kelurahan Melak Ulu, Melak Ilir, Kampung Muara Bunyut, Muara Benangaq hingga Kampung Empakuq, yang memang menjadi wilayah terdampak banjir di Kecamatan Melak pekan lalu.
Menerima bantuan beras dari Putra Bungsu mantan Bupati Kubar, Ismail Thomas itu. Ketua RT 15 Kelurahan Melak Ilir, Ahmad Hidayat mengucap syukur, karena hampir seluruh warganya terdampak musibah banjir tersebut.
“Banjir inikan membuat masyarakat kita yang miskin bertambah kesusahannya. Karena kalau kondisi normal tentu ada pergerakan ekonomi, seperti yang jual pentol dan lain-lain kan pasti lancar dagangannya. Tapi karena banjir kemarin yang terjadi 3-4 hari, bahkan lebih, otomatis gak bisa jualan,” kata Ahmad Hidayat.
“Belum lagi yang nelayan, sudah pasti gak bisa cari ikan, termasuk warga lain nya aktivitas mereka pasti terganggu untuk mencari nafkah. Jadi dengan adanya bantuan ini, kami terimakasih banyak kepada pak Frederick Edwin,” tambahnya.
Ia menyebutkan Warga yang terdampak banjir di RT 15 Kelurahan Melak Ilir, ada sekitar 150 jiwa yang terdiri dari 55 Kepala Keluarga (KK).
“Dari pemerintah juga sudah ada bantu, ada juga dari warga lainnya. Tapi yang bantuan ini banyak, gak usah di sebut lah ya. Yang jelas dengan bantuan yang diberikan pak Frederick Edwin bersama tim, ya tambah ringan lah beban kami yang terdampak banjir di RT 15 ini,” tandas Hidayat.
Demikian pun diungkap Ketua RT 13 Kelurahan Melak Ilir, Iho Hansena mengingat banjir yang dirasakan kali ini cukup parah.
“Memang gak sampai merendam rumah warga, karena rata-rata di sini rumah panggung. Tetapi tanaman kami banyak yang mati, ikan-ikan peliharaan banyak yang lepas. Bahkan beberapa hari, kami gak bisa beraktivitas. Jadi dengan adanya bantuan dari bapak Frederick Edwin ini kami bersyukur, ini sangat berarti bagi kami,” ungkap Iho.
Terimakasih juga diungkap Saiful Anwar, warga lainnya yang mengaku, selama banjir melanda wilayah tersebut, kos pengeluaran harian juga ikut bertambah.
“Kalau biasanya jalan cari keperluan ke Melak Ulu, misal ke pasar sana, tinggal star motor aja. Tapi selama banjir kemarin, harus sewa ketinting, dan itu biayanya cukup mahal sampai Rp50 ribu satu orang. Nah dengan ada bantuan begini kami pasti senang lah, gak perlu lagi mikir beras untuk satu dua minggu kedepan,” ucapnya.
Diketahui, untuk penyaluran beras Frederick Edwin di Kecamatan Melak tercatat sebanyak 12 Ton. Diserahkan oleh TGM dan Putri Ringeeng Kubar kepada ketua RT setempat, untuk di salurkan bagi warganya masing-masing. (EB/J)
