Eksposisiborneo.com, Kubar: KPU Kutai Barat (Kubar) resmi mengumumkan “Si Anjat” atau Anjat menjadi Maskot Pemilihan Kepala dan Wakil Kepala Daerah, dalam agenda Pilkada Kubar, pada tanggal 6 Mei 2024.
Si Anjat resmi digunakan sebagai Maskot Pilkada Kubar setelah melalui proses seleksi dalam lomba yang digelar pada tanggal 5-18 April lalu. Karena dalam penilaian sudah sesuai dengan ketentuan lomba.
“Dia memenuhi kriteria kearifan lokal, Si Anjat ini kan terbuat dari rotan. Rotan jika pecah belah, kemudian disatukan kembali menjadi anjat dan bermakna bagi kehidupan masyarakat kita,” kata Ketua KPU Kutai Barat, Rintar Pasaribu, Selasa (5/6/2024).
Menurut Rintar, jika dihubungkan dengan Demokrasi, Si Anjat juga menggambarkan sebuah wadah yang kokoh bagi Kabupaten Kutai Barat, karena dibentengi oleh rotan itu sendiri.
Filosifi “Si Anjat”, Maskot Pilkada Kubar
Maskot Si Anjat, jelas Rintar, memiliki desain yang unik dan makna yang mewakili seluruh lapisan masyarakat, karna Anjat bisa di gunakan oleh seluruh kalangan dengan berbagai kegunaan, serta menggambarkan identitas Kabupaten Kutai Barat itu sendiri.
Desainnya menggambarkan kearifan lokal Masyarakat Kutai Barat dan mencerminkan semangat demokrasi dan persatuan di Indonesia karna anjat bisa di gunakan oleh seluruh golongan masyarakat tidak membatasi perbadaan suku.
Selain itu, maskot ini menunjukkan kesetaraan gender dalam proses pemilihan umum, karna laki-laki maupun perempuan bisa menggunakan anjat dalam kehidupan sehari-hari.
“Di maskot ini juga terdapat logo KPU, menunjukkan kesetiaan masyarakat terhadap proses Pemilihan Kepala Daerah yang diatur oleh lembaga tersebut,” jelas Rintar.
Si Anjat juga membawa paku untuk mencoblos dan membawa surat suara yang akan dicoblos, menunjukkan keterlibatan aktif masyarakat dalam proses pemungutan suara.
Bendera merah putih di pipi Si Anjat menambahkan elemen nasionalisme dan patriotisme kesatuan dan keseragaman dalam penyampaian pesan, tentang pentingnya partisipasi dalam proses demokrasi. (EB)
