eksposisiborneo.com, Kukar : Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan komitmennya dalam mendukung program layanan pengaduan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129 yang digagas oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA).
Program ini bertujuan memberikan perlindungan kepada perempuan dan anak dari kekerasan serta memberikan rasa aman bagi mereka.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar, Hero Suprayetno, menyatakan bahwa Pemkab Kukar sangat mengapresiasi dan siap mendukung program ini.
“Atas nama pemerintah daerah khususnya DP3A Kukar, sangat mengapresiasi dan siap mendukung kegiatan tersebut. Tentu melalui kegiatan ini juga saya berharap masyarakat bisa semakin sadar akan pentingnya melaporkan dan menangani kasus kekerasan secara cepat dan tepat. Sehingga, dapat memberikan rasa aman bagi perempuan dan anak,” ujarnya.
Hero juga menekankan bahwa permasalahan kekerasan terhadap perempuan dan anak berdampak jangka panjang dan harus ditangani secara serius.
“Permasalahan kekerasan perempuan dan anak tersebut, lanjut Hero, sangat berdampak secara jangka panjang. Sehingga, harus dilakukan pencegahan agar tidak terjadi permasalahan yang berlarut-larut penanganannya. Apalagi, perlindungan perempuan dan anak merupakan tanggung jawab semua pihak,” ucapnya.
Layanan aduan SAPA 129 dapat diakses melalui telepon 129 atau pesan WhatsApp dengan nomor tujuan 081113-129-129. Layanan ini memiliki enam standar layanan, yaitu pengaduan masyarakat, penjangkauan korban, pengelolaan kasus, penampungan sementara, mediasi, dan pendampingan korban. (eb/Adv/Diskominfo Kukar)