eksposisiborneo.com, Kubar: Politisi muda visioner tentu menjadi harapan baru bagi masyarakat pada Pemilu tahun 2024 ini.
Sebab itu, menjadi sangat penting untuk mengenal dan mengetahui sosok serta gagasan dari masing-masing Calon Anggota Legislatif (Caleg) yang bertanding.
Tentunya, memilih yang harus siap kerja, visioner, dan berintegritas.
Dini Ratna Sari, Caleg Golkar, Nomor Urut 5 di Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Kutai Barat adalah salah satu sosok Caleg yang terbilang berani terjun ke dunia politik yang penuh intrik.
Cantik, Muda dan Berani
Di usianya yang masih sangat muda, Dini memutuskan memulai karirnya langsung terjun menjadi seorang politisi.
Bukan tanpa sebab, perempuan cantik kelahiran Penyinggahan tahun 2000 ini terjun ke dunia politik karena ingin berbuat, terutama bagi kaum perempuan, milenial dan masyarakat kurang mampu. Sebuah pandangan yang jauh ke depan, meski ia baru menginjak usia 23 tahun saat ini.
“Masalah Kesehatan di Kutai Barat ini masih membutuhkan perhatian. Sementara Kesehatan sendiri menjadi sangat penting untuk pembangunan SDM, disamping masalah Pendidikan,” kata Dini Ratna Sari, Jumat (12/1/2023).
“Karena itu, saya mau memulainya dari sisi masyarakat dulu. Insya allah, jika saya terpilih masalah biaya transportasi dan pengobatan akan saya perjuangkan terutama bagi mereka yang kurang mampu, supaya nanti mereka tidak kesulitan untuk mendapat pelayanan Kesehatan yang layak,” lanjutnya.
Terlahir dari keluarga sederhana, membuat perempuan yang di Usung oleh Partai Golkar tersebut paham betul dengan kondisi masyarakat pinggiran, sehingga tidak salah jika masalah kesejahteraan masyarakat menjadi perhatian perempuan yang pernah menjadi karyawan salah satu Usaha Laundry di Kutai Barat tersebut.
“Terutama di Dapil dua, niatan saya adalah memberikan santunan kepada Janda, Anak Yatim ataupun masyarakat kurang mampu lainnya. Harapannya tidak hanya membantu meringankan kebutuhan mereka, tetapi dengan begitu mereka lebih semangat dan bisa produktif untuk mengembangkan diri,” ungkapnya
Komitmen Memperjuangkan Hak Perempuan dan Kaum Milenial
Sebagai perempuan muda, tentu juga menjadi prioritasnya adalah memperjuangkan hak perempuan dan kaum milenial, terutama di Dapilnya agar bisa lebih maju dan mampu berdaya saing.
“Peran dan fungsi perempuan yang mampu maju dan berdaya saing merupakan modal dalam pembangunan. Dan pemberdayaan perempuan begitu erat kaitannya dengan memperbaiki kualitas penerus bangsa. Mengingat perempuan adalah pendidik pertama di dalam keluarga,” papar perempuan yang memiliki senyum manis tersebut.
Maka itu, Ia sangat berharap bagi perempuan Kutai Barat agar tidak takut berbuat. Perempuan harus mampu menghadapi berbagai macam tantangan, sebab perempuan dapat menjadi motor penggerak ekonomi keluarga dan perubahan.
“Harus berani menyuarakan kebenaran, yakin dengan potensi diri dan jangan takut melakukan seuatu yang kamu anggap benar, terlebih memiliki dampak terhadap masa depanmu,” ajak Dini kepada Perempuan Kubar.
Politisi Muda Visoner, nampaknya cukup layak di sematkan kepada perempuan ceria tersebut. Apalagi keikutsertaanya dalam kontestasi politik tahun ini diniatkan tanpa uang sepeser pun, murni karena ingin berjuang bagi masyarakat.
“Saya sadar segala sesuatu butuh uang, tetapi uang juga bukan segalanya. Karena itu saya yakin dan akan membuktikan diri bahwa saya layak di pilih, serta siap berjuang demi masyarakat. Kepercayaan masyarakat InsyaAllah akan saya pegang demi meneruskan kaum milenial berkarya,” pungkas Dini Ratna Sari. (EB)
