Eksposisiborneo.com, Kubar : Pada era desentralisasi saat ini, tuntutan daerah untuk menyelenggarakan pembangunana secara tepat demi meningkatkan perekonomian menjadi perhatian guna meningkatkan perekonomian daerah menjadi semakin tajam.
Isu krisis ekonomi dan otonomi daerah telah membuka peluang bagi daerah untuk menggunakan pendekatan Pengembangan Ekonomi Lokal (PEL) sebagai salah satu instrumen pembangunan karena menyediakan pendekatan dan berbagai strategi bagi daerah untuk meningkatkan daya saing.
Kemudian mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja dan sekaligus meningkatkan daya saing, mendorong pertumbuhan ekonomo, menciptakan lapangan kerja dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sebagai Calon Kepala Daerah, Samsudin Nur ternyata sudah mempersiapkan strategi dalam pengembangan ekonomi lokal di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur.
Salah satu strategi yang bakal di lakukan adalah mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di wilayah tersebut guna meningkatkan kemandirian ekonomi daerah.
“Tentu kita berkomitmen untuk mendukung dan memperkuat UMKM di Kubar. Bisa kita lakukan lewat penyertaan modal, mendukung akses pasar hingga bahan baku, termasuk mendorong mereka untuk melakukan inovasi digital agar dapat bersaing di era modren seperti sekarang ini,” kata Calon Bupati Kubar, Samsudin Nur, Jumat (28/6/2024).
Tidak hanya itu, Samsudin Nur juga sudah menyiapkan langkah untuk mendorong investasi berkelanjutan di Bumi Tanaa Purai Ngerimaan.
“Dalam hal ini, kita akan mendorong investasi yang selaras dengan potensi dan kebutuhan lokal, sehingga dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat,” ucapnya.
Samsudin Nur menyebut, Kubar memiliki banyak potensi dalam mendorong iventasi berkelanjutan.
“Salah satu contoh di bidang perkebunan, masih banyak warga kita yang bergantung dengan perkebunan karet, namun sampai saat ini masih banyak pula persoalan yang dihadapi petani kita. Seperti persoalan harga karena investor yang belum optimal perannya. Ini lah yang tentunya akan kita dorong ke depan, banyak lagi yang lainnya,” pungkas Samsudin Nur. (EB)