eksposisiborneo.com, Kubar : Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus digalakkan di seluruh Wilayah Indonesia. Meski ada beberapa daerah yang belum melaksanakannya, namun secara serentak, program ini resmi diluncurkan pada tanggal 6 Januari 2025.
Di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Pemerintah baru melakukan simulasi di sejumlah Sekolah, seperti yang dilakukan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri, Mencimai, Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat (Kubar) pada Selasa (14/1/2025).
Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Kutai Barat dan Mahakam Ulu (Mahulu), Ekti Imanuel, yang ikut serta dalam kegiatan itu berharap, program tersebut terlaksana dengan baik di Kabupaten Kutai Barat nantinya.
“Kita di Kalimantan Timur, kemungkinan bergeser di bulan Februari, karena yang ini tadi simulasi, dengan kunjungan Pak PJ dan Gubernur terpilih. Harapan kita, program Makan Bergizi Gratis di Kutai Barat juga bisa terlaksana dengan baik,” kata Ekti.
Wakil Ketua DPRD Kaltim itu menilai bahwa program ini sangat bermanfaat bagi pelajar dan dampaknya pun sudah pasti dirasakan masyarakat Kubar. Karena, selain untuk pemenuhan asupan gizi anak-anak, tentu juga meringankan beban ekonomi keluarga.
“Ya, saya kira manfaatnya besar betul, karena ini terkait dengan gizi. Selain itu, tentu ekonomi masyarakat kita ini tidak seragam, ada yang mampu, ada yang kurang mampu. Jadi kita berdoa saja, agar program ini bisa berjalan dengan baik di seluruh wilayah Indonesia,” harap Ekti.
Lihat di : Simulasi Program Makan Bergizi Gratis di Kubar
Untuk diketahui, dalam simulasi program MBG tersebut, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, turun langsung ke lapangan, didampingi Sekprov Kaltim, Sri Wahyuni dan pimpinan prangkat daerah dilingkup Pemprov Kaltim.
Serta dihadiri Gubernur Kaltim terpilih, Rudy Mas’ud, kemudian Anggota DPR RI, Sarifah Suraidah, Anggota DPD RI, Yulianus Henock Sumual. Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel dan sejumlah pejabat dilingkup Pemerintah Kutai Barat. (redaksi/eb)
