Pengelolaan Situs Budaya Kukar Memerlukan Sinergi dengan Semua Pihak

By eksposisi borneo Sep 17, 2025
1
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Puji Utomo
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Puji Utomo. (dok.eb)

eksposisiborneo.com, Kukar : Pengelolaan cagar budaya di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memerlukan kerja sama yang baik antara berbagai pihak.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar tidak sepenuhnya mengurus situs-situs budaya di daerah tersebut.

Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Puji Utomo, menjelaskan bahwa banyak situs budaya dikelola langsung oleh masyarakat, swasta, atau instansi pemerintah.

“Cagar budaya itu lebih banyak dipegang swasta atau masyarakat. Kalau yang di museum, itu lingkup provinsi. Di Loa Kulu misalnya, sampai sekarang belum jelas siapa pemiliknya, jadi kami hanya mencatat saja,” terangnya.

Beberapa situs di Kecamatan Sangasanga terkait erat dengan perusahaan dan masyarakat setempat. Makam Sultan Kutai, salah satu warisan penting, berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi.

“Kalau untuk event-event biasanya memang dibersihkan, misalnya makam. Tapi itu tergantung penanggung jawab SKPD masing-masing,” katanya..

Disdikbud Kukar hanya mencatat dan memantau situs-situs budaya yang tidak mereka kelola langsung.

Puji berharap ada sinergi yang baik antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk menjaga situs-situs budaya.

“Makam Sultan pun kewenangan provinsi,” ungkapnya.

Lesung Batu di Muara Kaman juga di bawah kewenangan kecamatan.

“Kami hanya mencatat, karena itu bagian dari kebudayaan,” pungkasnya. (eb/Adv/Diskominfo Kukar)

BERITA TERKAIT

SMSI Kaltim