Eksposisiborneo.com, Kubar: Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kutai Barat, Lourensius melantik Anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan se Kubar, di Pendopo Hotel Sidodadi, Kelurahan Simpang Raya Kecamatan Barong Tongkok, Sabtu (25/5/2024).
Total ada 48 Anggota Panwascam di 16 Kecamatan yang dilantik, siap bekerja pada pemilihan Kepala dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Kutai Barat tahun ini.
Ketua Bawaslu Kubar, Lourensius dalam sambutannya mengingatkan agar para Panwascam yang baru dilantik bekerja sesuai aturan dan regulasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota atau Wakil Walikota pada Pilkada Serentak 2024.
“Kalau di Kepolisian ada yang namanya SIM atau Surat Izin Mengemudi. Kalau di Bawaslu ada juga SIM, tetapi ada tambahannya P. Jadi SIM-P ini adalah kunci sukses dalam pengawasan,” kata Lourensius.
Louren merincikan, SIM-P jika di jabarkan yakni, “S” adalah Soliditas, artinya setiap anggota pengawas harus solid bekerja. Kemudian “I” adalah Integritas, dimana setiap anggota pengawas harus memiliki integritas dalam pengawasan agar terciptanya Pemilu yang jujur dan adil.
Berikutnya “M” adalah Mentalitas, berkaitan dengan emosional pengawas, mampu bekerja dengan baik, tidak mudah diintervensi. Terakhir, “P” adalah Profesional, dalam artian, setiap pengawas harus mampu menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Jika kita bandingkan dengan Pemilu lalu, tantangannya tidak terlalu berat. Karena peserta banyak, ada ratusan hampir 400. Calon presidennya pun jauh, di pusat sana. Beda dengan Pemilihan Bupati, ini gontokan nya akan terasa sekali. Makanya SIM-P betul-betul harus bisa kita terapkan dalam pengawasan nantinya,” imbuh Lourensius.
Sebab itu, Louren mengimbau kepada seluruh anggota Panwaslu yang sudah di lantik agar terus belajar, utamakan komunikasi dan koordinasi dalam setiap persoalan yang dihadapi di lapangan, guna suksesnya pelaksanaan Pilkada Serentak di Bumi Tanaa Purai Ngerimaan. (EB/J)
