eksposisiborneo.com, Kubar : Kabupaten Kutai Barat (Kubar) Provinsi Kalimantan Timur, memiliki daerah yang potensial untuk pengembangan Ternak Sapi guna memenuhi kebutuhan daging di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Pertanian Kutai Barat, Alexander Samson mengatakan, hal itu jika dilihat dari sisi ketersediaan lahan dan kebutuhan pakan ternak sapi yang tidak sulit untuk didapatkan.
“Potensi kita di Kutai Barat ini, kalau soal lahan tidak ada masalah. Banyak lahan yang bisa dikembangkan untuk ternak sapi ini, karena dari sisi pakannya juga relatif lebih murah dan mudah. Seperti rumput gajah, itu kan mudah untuk ditanam,” kata Alexander Samson, Jumat (4/10/2024).
Lanjut Samson, di Kutai Barat ada sejumlah wilayah Kecamatan yang cukup potensial untuk pengembangan ternak sapi. Sudah dilakukan peninjauan langsung ke lapangan dan memang sudah ada contoh peternak yang mulai mengembangkan ternak sapi di wilayah tersebut.
“Itu di Kecamatan Bongan dan Siluq Ngurai. Di sana juga ada peternak kita yang sudah mulai mengembangkan ternak sapi lokal. Bukan hanya di situ saja, dibeberapa Kecamatan lain di Kubar juga masih masih banyak lahan yang bisa kita kembangkan untuk ternak sapi ini,” lanjutnya.
Melihat potensi lahan yang masih terbuka lebar, Alexander berharap Kutai Barat bisa swasembada daging dan menjadi pemasok daging bagi Kalimantan Timur hingga Ibu Kota Nusantara (IKN) nantinya.
Terlebih produksi daging ternak sapi di Kubar baru berkisar 300 ribu kilogram per tahun. Belum mencukupi kebutuhan daging di wilayah tersebut, dan kebanyakan masih didatangkan dari luar daerah. (Adv.kominfo/kbr)
